PENGEN SUKSES TANPA USAHA, BISAKAH?

Oleh: Racmatullah

Bismillahirrahmanirrahim....
Apa yang anda pikirkan jika berbicara tentang “kesuksesan”?.. Hidup enak punya banyak uang kah? Berfoya-foya? Atau ?... Lama-lama ini menjadi teka-teki sederhana buat kita. So, tunggu apa lagi, let’s we talking about “succes”.
Hmm, sebagian orang menganggap kesuksesan itu sebagai sesuatu yang harus di penuhi dalam kehidupan. Namun, anggapan itu hanya perkataan saja. Dalam artian ketika mereka di beri kesempatan menuju kesuksesan tersebut, mereka hanya diam melongo dan tidak berniat untuk menanggapinya. Betapa ruginya kita jika tidak mengambil tindakan apapun ketika peluang terbesar menuju kesuksesan itu di sia-siakan begitu saja tanpa bergerak maju tuk berada di puncaknya. Jika saja kita pasrah akan kehidupan yang fana ini, dan kecewa dengan kegagalan yang kita hadapi, maka tidak akan memberikan jalan keluar buat kita dari lorong sempit tuk menuju kesuksesan tersebut.
Namun faktanya, banyak orang terjebak oleh pemikiran tersebut. Pemikiran itu datang dikarenakan ketika seseorang berjalan menuju kesuksesan, tiba-tiba di tengah perjalanan jatuh, ia berputus-asa dan tidak berambisi tuk bangkit lagi. Kenapa? Karena ia berfikir dengan kegagalannya, tidak ada jalan keluar lagi buatnya tuk me-replay kembali semua yang ia telah tata secara rapi. Satu kali gagal, tidak ada kesempatan lagi.

Sayangnya, banyak orang yang telah gagal dan kemudian ditawari lagi serta di beri peluang kedua, mereka malah “menolak” tawaran itu dan akan berkata “Ah biarlah, nasi udah jadi bubur, mau bagaimana lagi?” Sehingga jalan tuk menuju kesuksesan itu tertutup begitu saja. Padahal salah satu jalan menujunya yaitu dengan berani jatuh dan bangkit lagi.
Menjadi seorang “sukses”, memang tidak segampang yang kita pikirkan. Butuh sebuah usaha tuk “merangkulnya”. Jikalau tanpa usaha, maka semua itu sangat tidak mungkin tuk di capai. Karena kesuksesan itu tidak seperti kita hanya mengucapkan “kunfayakun” (jadilah maka jadilah). Kesuksesan butuh pengorbanan yang besar. Bahkan,orang buta pun tidak akan berdiam diri dengan keadaanya. Justru dia akan mencoba mempelajari keadaan di sekelilingnya. Dengan tekadnya tersebut, dia akan dapat mengetahui segala sesuatu yang tidak dapat ia lihat. Kok bisa ? ya, karena di yakin dia bisa. Dan itu pun butuh yang namanya sebuah “usaha”.
Nah, kalau orang buta saja bisa, apalagi kita? apa kita akan diam begitu saja? ketahuilah sobat, bahwa Allah telah memberikan durasi waktu yang panjang buat kita hidup dan menikmati dunia ini. Akankah kita menyia-nyiakan kesempatan itu?
So Sobat, jalan kita masih panjang. Marilah kita berlomba-lomba menuju kesuksesan. Tancapkan “bendera” di puncaknya. Agar nantinya hidup kita tidak seperti “pecundang” yang hanya menjadi “benalu” bagi orang lain. Jangan pernah drop dengan kegagalanmu. Karena kebanyakan orang “gagal total” di karenakan mereka tidak mau untuk mengulang dan menata rapi kembali “puzzle-puzzle” kegagalan mereka yang telah hancur.
Ada sebait motivasi dari seorang motivator. Ia berkata “Orang sukses itu selalu berkata “susah”. Namun ketika ia mengerjakannya, itu terasa mudah. Sedangkan orang yang gagal itu selalu berkata “saya bisa”. Namun ketika ia mengerjakannya, itu terasa sulit.”
Semoga bermanfaat, dan semoga kita sukses tidak hanya di dunia saja, tapi di akhirat pun kita bisa.. Amiieeenn...:)

*)Penulis adalah anggota API (Asosiasi Penulis Islam) Surabaya dan Mahasiswa STAI Luqman Al-Hakim Surabaya jurusan Manjemen Pendidikan Islam.
Teruskan :

Posting Komentar

Tanggapi atas dasar dari lubuk hati dengan ilmu yang Anda miliki..

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2013. Asosiasi Penulis Islam (API) Surabaya - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger