Featured Post Today
Latest Post

Tetap Menjadi Pelopor


Oleh : Daud Rasheed Albar

            Selama berabad-abad, buku menjadi pelopor kemajuan peradaban dunia. Buku telah membuktikan perannya pada masa pemeritahan Dinasti Abbasyiyah dalam sejarah Islam dan pada masa renaisans dalam sejarah Eropa dan Barat.
            Seiring berjalannya waktu, penemuan-penemuan penting ditemukan, tentunya tidak terlepas dari peran literatur ilmu pengetahuan berupa buku. Salah satu, yang mengguncang dunia, adalah ditemukannya jaringan internet. Dengan berbagai macam kelebihan dan fasilitas yang ditawarkannya, internet dikatakan akan menggeser posisi media cetak. Benarkah?
            Dalam tulisan sebelumnya (Buku akan lekang?), saya telah menjelaskan beberapa hal teknis yang sekiranya menjadi bukti bahwa internet tidak akan menggeser posisi media cetak. Dan kali ini, saya mencoba memaparkan bukti aplikatif yang akan mendukung tulisan sebelumnya.

Buku Akan Lekang?


Oleh: Daud Rasheed Albar*


           Tak sengaja, ketika saya sedang surfing di internet, mencari alamat-alamat website karya fiksi, saya menemukan sebuah situs yang memuat artikel berjudul “Penulis Fiksi, Online atau Mati” yang pada intinya mengatakan bahwa media cetak (terutama buku) akan tergantikan. Ya, di era modern saat ini, orang sepertinya tak bisa lepas dari dunia internet. Di mana-mana orang selalu berusaha untuk bisa terhubung ke dunia maya. Bahkan anak-anak pemulung pun berusaha untuk menikmatinya. Setiap nafas dan langkah, orang terus diiringi dengan internet (kok bukan dengan dzikir, ya?). Fenomena ini nampaknya membenarkan pernyataan artikel dari website tadi.
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2013. Asosiasi Penulis Islam (API) Surabaya - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger